SOAL
1. Jelaskan cara
penataan ruang kelas yang baik, serta jelaskan pula kekurangan yang Anda
lalukan selama ini dalam penataan ruang kelas? (skor 30)
2. Mengapa perlu
membangun iklim kerjasama baik di dalam sekolah sendiri maupun dengan sekolah
lain? (skor 30)
3. Jelaskan yang
dimaksud dengan sekolah dan rekan sejawat sebagai sumber belajar, sekolah dan
lingkungan sebagai sumber belajar, dan lingkungan sebagai sumber belajar? (skor
40)
**SELAMAT BEKERJA**
JAWABAN
1.
Pengorganisasian kelas dalam arti
fisik meliputi 3 unsur, yaitu penataan ruang kelas, pengaturan denah, dan
pengaturan pajangan. Penataan ruang kelas sangat penting karena iklim
pembelajaran dapat dipengaruhi oleh keadaan fisik ruang. Penataan ruang kelas diciptakan
secara kondusif agar murid merasa betah belajar di kelas. Selain itu, ruang
kelas yang tertata baik dapat menciptakan semangat belajar.
Inti cara pengorganisasian kelas
terutama terletak pada:
a.
Kemampuan guru menata denah ruang
kelas, antara lain yang berhubungan dengan meja, papan tulis, sumber belajar,
tempat penyimpanan bahan dan alat, dan pajangan kelas;
b.
Memanfaatkan hasil karya murid untuk
dipajangkan, dan ini akan meningkatkan karsa, dan karya murid.
(Kekurangan) yang selama ini sering
saya lakukan yaitu tidak mampu menata ruang kelas terutama yang berhubungan
dengan meja dan penyimpanan bahan dan alat. Selama ini saya terutama sering
mengacuhkan posisi meja siswa dan bisa saya katakan monoton dengan model
penempatan meja siswa dan guru yang sudah lazim. Kemudian, tidak begitu
memperhatikan posisi penyimpanan bahan dan alat, terutama pada alat kebersihan
kelas dengan hanya membiarkan menumpuk di pojokan kelas. Biasanya seperti itu. Dengan
mempelajari mata kuliah pembelajaran kelas rangkap dan mengetahui apa yang
seharusnya dilakukan oleh seorang guru di sekolah dasar terutama saat
pembelajaran kelas rangkap saya mulai sadar akan pentingnya penataan ruang
kelas. Saya kira hal semacam itu merupakan kekurangan yang sudah sering saya lakukan.
2.
Membangun iklim Kerjasama baik di
dalam sekolah sendiri maupun dengan sekolah lain saya kira sangat perlu
dilakukan dikarenakan ada tujuan pembelajaran yang dicita-citakan yang harus
dicapai dalam pendidikan. Tentunya hal tersebut tidak bisa lakukan dan dicapai
jika hanya berjalan sendiri-sendiri. Tidak mungkin sebuah tujuan Pendidikan di
sekolah tersebut akan tercapai dengan sebuah keberhasilan jika tidak terjalin
Kerjasama yang baik di dalamnya, begitu juga dengan kerja sama yang baik dengan
sekolah lain. Karena untuk mendukung tercapainya cita-cita keberhasilan di
sekolah tersebut tentu pula dengan kerja sama yang baik antara guru dengan
guru, guru dengan kepala sekolah, guru dengan komite, guru dengan wali murid
dan bahkan dengan sekolah lain. Itu semua dalam rangka melengkapi setiap
kekurangan yang ada dalam diri seorang guru dan juga kekurangan yang terdapat
dalam sekolah tersebut. Dengan Kerjasama dengan sekolah lain sebuah sekolah
sudah mampu menciptakan sumber belajar bagi siswanya.
Menciptakan sumber belajar, dan
sumber daya merupakan faktor penting bagi sekolah-sekolah di daerah terpencil
yang menghadapi berbagi kesulitan dan keterbatasan. Oleh karena itu, membangun
iklim kerja sama antar semua lini sangat penting.
3.
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa
belajar mandiri merupakan salah satu prinsip dasar PKR, tanpa belajar mandiri
PKR tidak dapat terlakasana secara efektif, guru harus mampu menciptakan
“kondisi“ agar murid dapat belajar mandiri. Kondisi yang dimaksud adalah dengan
perlengkapan dan sumber belajar yang memadai. Usaha-usaha guru untuk
memanfaatkan lingkungan sekitar menjadi sumber belajar yang efektif meliputi:
a.
Sekolah dan rekan sejawat sebagai
sumber belajar, yaitu usaha guru untuk mengkondisikan keberadaan sekolah dan
rekan-rekan guru sebagai sumber belajar di sekolah. Fitrah manusia yang tidak
ada yang sempurna sehingga dalam hal ini memposisikan diri untuk saling
menyempurnakan bentuk-bentuk kekurangan dari guru dan sekolah tersebut dalam
memberikan layanan Pendidikan yang maksimal dan sesuai dengan tujuan Pendidikan
itu sendiri. Dengan memanfaatkan kemampuan rekan sejawat diharapkan sumber
belajar terpenuhi dengan baik.
b.
Sekolah dan lingkungan sebagai
sumber belajar yaitu, Sekolah Dasar saat ini sudah memiliki potensi yang cukup
baik untuk menjadi lingkungan sekolah sebagai sumber belajar, potensi tersebut
dapat dimanfaatkan untuk kepentingan pembelajaran dengan cara melengkapi
berbagai sumber misalnya kebun sekolah, tanaman dalam pot, peternakan dan
berbagai tanaman hias di ruang kelas.
c.
Lingkungan sebagai sumber belajar
yaitu, untuk menunjang proses belajar mandiri, perlu adanya suasana yang
mendorong murid dan guru untuk
memanfaatkan lingkungan sekitar yang ada. Suasana tersebut adalah adanya
persiapan alat / bahan sebagai sumber belajar dan terciptanya lingkungan
belajar untuk menunjang proses belajar mandiri
Di lingkungan tempat tinggal kita
ataupun di lingkungan sekolah, terdapat kekayaan alam yang sangat melimpah dan
dapat dimanfaatkan untuk menutupi serba kekurangan sumber belajar. Lingkungan
alam sekitar baik lingkungan lam maupun lingkungan social budaya seperti
“laboratorium raksasa”, yang dapat digunakan sebagai sumber belajar oleh
murid-murid.
Terimakasih…
No comments:
Post a Comment